Selasa, 03 Desember 2013

Ikhlas

Udah sejak lama aku kepingin nulis tentang “sahabat kecil” ku ini, menulis dari pertama kali aku melihatnya sampai dengan kenangan aku tentangnya…

Masih ingat jelas..pertama kali aku melihatnya pada saat aku lagi antri mo masuk ke ruang periksa dokter.

Masih ingat jelas…
waktu “sahabat kecil” ku ini sedang di gandeng oleh adiknya yg waktu itu berbaju merah sedang berjalan di depanku...

Masih ingat jelas…dimana waktu itu aku menebak kalo “sahabat kecil” ku ini laki-laki atau perempuan ya?
Karna kalau di lihat dari rambutnya yang botak dan postur tubuhnya ya “sahabat kecil” ku ini seorang anak laki-laki..tapiiii kalo di lihat dari binar sinar matanya dengan bulu matanya yang lentik…koq ya kayak anak perempuan ya… ;))

Seminggu kemudian, aku ketemu lagi dengan “sahabat kecil” ku itu…di ruang bermain anak RS Dharmais.

Saat itu aku yg duluan nanya ke “sahabat kecil” ku itu…

  Aku                : “Namanya siapa”
  Sahabat kecil : Rifa, kalo tante siapa namanya?
  Aku                : Evi, Rifa lagi di infus krn apa ?
  Rifa                : “aku lagi di kemo tante, aku kanker otak. Kalo tante evi abis operasi ya ?
  Aku                :”koq tau?”
  Rifa                : “iya kan itu ada selang darahnya yg tante bawa2 ituloh..yg kayak discman..ha.ha.ha,
                            tante kanker apa? Stadium berapa?”
  Aku                :”abis operasi payudara krn penyumbatan ASI, mudah2an bukan kanker krn hasil
                            pataloginy belum keluar. Rifa udah lama sakitnya?”
 Rifa                 :”hmmmm, wkt thn 2007 aku sih masih stadium 2 tante..sekarang udh stadium 4.
                           Tapi  aku ga takut, krn ini semua dari Allah, kalo aku yakin sembuh pasti Allah
                           kasih kesembuhan buat aku, aku ikhlas koq.”
 Aku                 : *gak bisa ngomong*

Sejak perkenalan itu, setiap hari aku slalu mampir ke kamarnya atau langsung ke ruang bermain karna dari jauh suaranya sudah terdengar…

Aku dikenalin juga dengan anak-anak kecil lainnya…

ada yang namanya Fitri,,, (anaknya centil…rumahnya di pandeglang…sukanya makan lele krn tiap sore dia minta Ayahnya belikan pecel lele buat makan malam…Fitri penderita Kanker Kelenjar Getah Bening)

Ada yang namanya Nur,,,(anaknya montok…duduk di kursi roda…mukanya cemberut mulu krn dia kesal..sebulan lalu dia masih bisa berjalan tetapi wkt aku ketemu dia sudah duduk di kursi roda, krn di tulang ekor nur “si kanker itu berdiam”..)

Dan ada yang namanya Affan (yg pd saat itu aku & rifa yg mampir ke kamar Affan krn Affan tidak bisa bangun dari tempat tidurnya…Affan menderita kanker tulang dan kanker itu sudah menjalar kemana – mana, apabila tersenggol tempat tidurnya Affan akan menjerit kesakitan..)

Ya Allah…hanya kepadaMu aku memohon kesembuhan buat sahabat-sahabat kecilku…berilah yang terbaik buat mereka… mereka anak2 yang TEGAR!

Tidak hanya dengan teman-temanya aku dikenalkan oleh “sahabat kecil” ku itu, aku pun dikenalin dengan adik-adiknya…ada yang namanya Reza…Ratu…Rafi..& Raja, mereka anak-anak yang sopan dan tidak malu-malu pd saat berkenalan dengan ku.

Waktu itu,
pd saat “Glenn Fredly” datang ke Dharmais utk mengisi acara bazaar yg diadakan oleh Rumah sakit itu dan si om Glen ini sudah mau pulang oleh kembaran ku “eva” yg bertemu dengannya di tempat parkir langsung di panggil “Glen…ada anak yang ngefans banget sama Glen..ingin ketemu sama Glen tp dia ga kuat…dia anak penderita kanker otak…skrg ada di atas.
Tanpa ragu Glen minta di antar oleh eva ke tempat “sahabat kecilku” dengan sebelumnya mampir ke kamarku dulu utk mengetahui dimana kamarnya “sahabat kecil” ku itu.

Suasana di Ruang Rawat Inap Anak Dharmais langsung rame..heboh krn kedatangan Glen.
Mereka semua minta foto bersama dan nyanyi bareng…sampai2 aku ingat banget “Sahabat kecil” ku itu nyanyi lagunya Glen yg duet dng Dewi Persik ituloh *aku lupa judulnya*
Glen langsung memeluk erat “Sahabat keci” ku itu.
Makasih va…” elu udh bikin bahagia sahabat-sahabat kecil gw….Rifa…Fitri…Affan…Nur..dan lainnya.

Banyak pelajaran yg aku dapat dari seorang “Sahabat kecil” ku itu.
Pelajaran yang paling utama adalah “IKHLAS”.
Karna dia begitu ikhlas dengan sakit yang Allah berikan ….
Ikhlas dengan keadaan nya yg tidak bisa bersekolah seperti teman-teman sebayanya…
Ikhlas dengan rasa sakit pada saat di kemoterapi
Ikhlas pada saat dijalan menuju ke rumah sakit yg bagi orang sehat tentu tidak ada rasa apapun..tapi untuk “sahabat kecil” ku itu?...suatu perjuangan!
Ikhlas dengan keadaannya yg harus slalu berbagi dengan adik-adiknya…
IKHLAS!!! PELAJARAN YANG AKU DAPAT DARI RIFA “SAHABAT KECIL” KU ITU.

Terima kasih Ya Allah…
Engkau telah memberikan kesempatan aku untuk berkenalan dengannya
Terima kasih Ya Allah…
Engkau telah memberikan jalan yang terbaik buat Rifa…buat Ayah, Ibunya , Adik-adiknya serta Aku…walaupun jalan terbaik itu adalah dengan Engkau memanggil Rifa untuk kembali kepadaMu Ya Allah.
Terima kasihYa Allah...
Engkau berikan jalan yang terbaik buat Fitri…Nur…dan Affan agar mereka tidak mengalami rasa sakit yg amat sangat dengan Engkau memanggil mereka ke pangkuanMu ya Allah.

Lapangkanlah kubur “sahabat-sahabat” kecilku itu ya Allah
Terimalah mereka di sisiMu ya Allah…
Berilah kekuatan kepada kami…orang tua , keluarga serta sahabat-sahabat mereka agar kami IKHLAS melepas kepergian mereka.

Terima kasih ya ALLAH
Terima kasih sahabat kecil ku “RIZKI RIFALLAH”

Jakarta, 23 Oktober 2009 *Rifa Meninggal*


5 komentar:

  1. Subhanallah ....belajar dari si kecil yg kuat.

    BalasHapus
  2. Ya Allah mbak Evi, Alfatihah lagi untuk mereka. Kita dapat pelajaran bagus, bahwa sakit kita ini nggak harus dibenci, nggak perlu ditakuti. Kan kayaknya memang kita diganjar dengan penyakit ini karena kita termasuk makhluk pilihan Allah yang diberkati. Ganjarannya kata dokter saya akan diterima di akhirat sana hehehe........

    *nyengir bersyukur*

    BalasHapus
  3. @ miss lina : iya miss..."ilmu ikhlas" yg di dapat dari mereka bener2 ga ada bandingannya
    @ Ibu Julie : Amin....mudah2an ganjaran di akhirat nanti dng di kasih penyakit bisa meringankan dosa2 aku bu. O iya bu..Subhanallah banget dokter ibu...dari cerita2 nya bener2 "dokter langkat" sepertinya ya bu...boleh tau ga bu namanya siapa? praktek di Dharmais juga kah bu?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, dokter saya staf termuda di RSKD. Surgical oncologist yang sedang naik daun. Namanya. dr. Bayu Brahma. Silahkan dicari mbak. Beliau cuma pulkam waktu week end dan Rabu malam, untuk "bakti sosial" aja sih sebenarnya. Klinik di rumahnya sudah ditutup karena sekarang bener-bener sibuk di RSKD.

      Hapus
  4. Tante evi, apa kabar? Aku kangeeeennn banget sama tante

    BalasHapus